-->

WELCOME...

I AM

image
Hello,

I'm Zulfariansyah

5 Tahun bekerja di perbankan sebagai asisten IT. Saat ini sebagai seorang Suami dan Papa penuh waktu, Dosen Tetap Universitas Nahdlatul Ulama Kaltim, Bekerja di Perusahaan Konsultan PT. Humanindo-Tech. Serta masih aktif sebagai Trainer, Web/Application Developer, Music Arranger, dan Produksi Produk Multimedia.

Menulis adalah hobi untuk mengabadikan momen lewat kata-kata. Tulisannya pernah menjadi runner up di Kompetisi Blog Bank Indonesia tahun 2019. Masih terus belajar apapun. Sampai kapanpun.


Education
Universitas Islam Indonesia

Bachelor of Informatics Engineering

Bina Nusantara University

Master of Informatics Engineering


Experience
IT & Assistant

PT. BPD Kaltim Kaltara

Lecturer

BRI University

Business Analyst

AMC


My Skills
Design
Programming
Branding
Marketing

My Blog

Stories, Tips, Tech, Life

Work & Business

My Project(s), System and Website Builder Professional, Business Partner and Consulting

My Art

Music Project, Film/Video Making, and Graphics

WHAT CAN I DO

Web Design

Fusce quis volutpat porta, ut tincidunt eros est nec diam erat quis volutpat porta

Responsive Design

Fusce quis volutpat porta, ut tincidunt eros est nec diam erat quis volutpat porta

Graphic Design

Fusce quis volutpat porta, ut tincidunt eros est nec diam erat quis volutpat porta

Clean Code

Fusce quis volutpat porta, ut tincidunt eros est nec diam erat quis volutpat porta

Photographic

Fusce quis volutpat porta, ut tincidunt eros est nec diam erat quis volutpat porta

Unlimited Support

Fusce quis volutpat porta, ut tincidunt eros est nec diam erat quis volutpat porta

My Blog Post

Mempercepat Kinerja Galaxy 5 (Bye bye Lemot) Part 2

Sebelumnya, kemaren gue menyarankan menggunakan aplikasi berikut untuk mempercepat kinerja Galaxy 5 :
  1. Advanced Task Killer
  2. App2SD dan Move2SD Enabler
Dan berikut gue mau update atau memperbaharui metode yang gue pakai untuk tetap mempercepat kinerja galaxy 5 kita biar lebih efektif. Karena cara sebelumnya dinilai kurang efisien dan banyak yang mengalami error.



Alasan untuk tidak menggunakan aplikasi pertama, yaitu Advanced Task Killer, dimana aplikasi tersebut dapat kill automatis semua applikasi yang sedang jalan. Pernah gag agan perhatikan aplikasi yang sudah di kill, bakal muncul lagi? Nah ini berarti membutuhkan suatu proses ulang (relaunch) pada suatu aplikasi yang udah di forced close, yang ini berarti akan memberi beban pada RAM dan Processor G5 kita yang ujung-ujungnya bakal boros batere. Pada dasarnya, Android merupakan ponsel pintar. Dia akan mengakhiri aplikasi dengan sendirinya jika aplikasi tersebut sudah tidak membutuhkan proses dari CPU atau RAM.

Alasan untuk tidak memakai 2 aplikasi yang kedua yaitu App2SD dan Move2SD Enabler adalah karena gue sudah menemukan aplikasi yang lebih efisien, dan lebih membuat nafas memory internal kita lebih lega. Nama aplikasi tersebut adalah Link2SD. gue akan mencoba membuat tutorial ini sederhana dan ringkas.

-- SEMUA RESIKO DITANGGUNG SENDIRI, GUE GA TANGGUNG JAWAB APA APA KALAU HAPE LO KENAPA-NAPA --

Sebelumnya, alangkah baiknya jika agan update G5 agan ke Gingerbread yang sudah gue kasi tutorialnya disini. Karena setelah melalui beberapa eksperimen, kalau OS nya masih froyo tingkat nge hang nya tinggi (gue pernah menginstall lebih dari 30 aplikasi dan karena nge hang semua hilang kaya di factory reset). Entah mungkin karena emang belom support, atau gimana

Berikut adalah link Tutorialnya silahkan diikuti. Semoga Berhasil
LINK TUTORIAL "LINK2SD"


Note : 
  1. Untuk Partisi ke dua, Format dengan Tipe File System FAT32 karena G5 tidak/belum support membaca EXT2,3,4
  2. Kalau waktu start up ada tulisan Mount Failed. Segera reboot HP nya. (Sewaktu masih pake Froyo hal ini sering terjadi, tapi waktu udah pake Ginger Alhamdulillah belum pernah ampe sekarang :))
  3. CMIIW



Update Gingerbread untuk Galaxy 5

Okay.. Wait... Galaxy 5 apa kabaaaar? baik baik aja kan? hahaha... jangan sedih gitu dong G5-ers. Masih setia dengan G5 kan? jangan upgrade dulu deh ke Android yang lebih mahal. Masih banyak developer yang mau bikin custom rom untuk G5 kita. Bahkan kemaren waktu mampir di forum udah ada yang nge-custom G5 jadi Ice Cream Sandwich (ICS), tapi masih belum sempurna. Kemaren udah bikin UI (User Interface) nya,tapi masih belum bisa nelpon dan ngapa2in :)) Mari kita bersabar G5-ers. Masih banyak kok yang bisa dilakukan sama si 5. Jadi nge Upgrade ke galaxy yang lebih canggih/mahalnya ntar aja. Tunggu rusak aja #eh.
Seperti yang udah kita tau, Samsung nge-stop pengeluaran OFW dari gingerbread ke atas untuk Galaxy 5. Berikut ini adalah tutorial yang pengen G5nya jadi Gingerbread Cyanogenmod 7.2.0-RC0 v1.8 . Menurut gue, Custom Firmware (CFW) ini udah lumayan sempurna, karena kemaren sebelumnya ada temen yang upgrade ke ginger tapi masih ga bisa nyalain radio, WiFi nya ga detect, Kompas ngawur, dan lain-lain. Tapi untuk CFW yang ini semuanya udah teratasi kok. se-nggaknya, fitur-fitur dasar udah bisa dinikmati.

*Lakukan Semua ini dengan menanggung resiko masing-masing, gue ga bertanggung jawab apa-apa kalau hape lo jadi batu bata (brick)*
 
1. Download dulu drivernya, soalnya kadang-kadang karena udah lama, HP nya jadi ga mau detect lagi jadi USB Mass Storage. download disini
 
2. Download Semua Software2nya. Semua udah gue kelompokkan dalam satu folder biar ga bingung. tinggal download package-package dibawah ini :

-  Odin Multi Downloader, OPS File, sama ClockworkMod-Galaxy5-v0.7 (CFW) disini
- galaxy5-v1.8-hotfix1, gapps-gb-20110828-signed, dan update-cm-7.2.0-RC0-galaxy5-v1.8-MADTEAM-signed disini
2. Setelah semua files selesai didownload, selanjutnya ekstrak file Masukkan Kedalam SD Card.rar dan odin v4.28, Custom Rom and ops file.rar. File dalam folder Masukkan Kedalam SD Card, dimasukkan kedalam SD Card di luar (root) agar mudah aksesnya. Selanjutnya buka Folder odin v4.28, Custom Rom and ops file.

3. Pastikan lo udah nginstall driver perangkat Samsung Galaxy 5 dan back up semua file-file penting,trus  sambungin  Galaxy 5 ke PC/Laptop menggunakan  kabel USB. Setelah itu buka aplikasi Odin Multi Downloader v4.28,  pada menu Odin  pengaturannya seperti berikut :

Pada bagian select OPS,  pilih file EUROPA_I5508_v1.0.ops hasil download sebelumnya.
Pada bagian select Integrate Package-Check One Package Options, pilih file ClockworkMod-Galaxy5-v0.7.tar.

4. Matikan HPnya, hidupkan lagi dengan masuk ke mode recovery dengan menekan tombol Volume Down + Home + Power dilakukan secara bersamaan. Nantinya akan muncul  pemberitahuan Downloading... pada layar Galaxy 5, ini artinya HPnya aktif pada mode recovery bawaan Android. Kembali ke Odin untuk memulai proses upgrade ROM dan klik Start. Setelah melewati layar Downloading gunakan tombol Home untuk memilih pilihan yang tersedia.

5.  Pada mode recovey, pilihlah wipe data/factory reset,  ini berarti semua data akan dihapus. Selanjutnya pilih install update from sdcard>choose zip from sdcard> update-cm-7.2.0-RC0-galaxy5-v1.8-MADTEAM-signed.zip>Yes. Tunggu hingga muncul pesan Installation Complete. Kemudian lanjutkan dengan menginstall Hotix, pilih install update from sdcard>choose zip from sdcard >galaxy5-v1.8-hotfix1.zip>Yes. Tunggu hingga muncul pesan Installation Complete. Langkah terakhir adalah menginstall Google Apps Version CyanogenMod 7, pilih install update from sdcard>choose zip from sdcard >gapps-gb-20110828-signed.zip.Yes. Tunggu hingga proses installasi complete dan pilih reboot now. Dan Yippie!!! Ginger Bread ala Galaxy 5 udah jadi!!!!!!!

Ini Screen Shot dari HP Gue :




Oiya, dengan CFW ini bisa juga nge Overclock ampe 768 Mhz dengan Clock minimum 122 Mhz.

Mengintip Pelayanan Kereta Api Ekonomi 2012


Kereta Api Indonesia makin lama makin membaik pelayanannya. Ga cuma dari logonya yang ganti (loh) tapi dari sisi administrasi dan seg tata tertib dan aturan makin diperketat.
Beberapa bulan terakhir, gue jadi suka bepergian ke Bandung karena suatu urusan pribadi (ehem…), karena itu sekarang menjadi suatu rutinitas >,< gue harus berpikir bagaimana caranya kesana (setidaknya untuk urusan transportasi ) dengan biaya seminim mungkin. Karena dari semester pertama sampe semester enam gue ga pernah naik kereta sendirian, karena masih rada was-was (maklum, di Kalimantan ga ada kereta), denger-denger dari cerita temen kalo naik kereta keluar kota lumayan bahaya banyak copetnya.

Oke, karena waktu pertama kali ke Bandung itu juga barengan sama urusan keluarga, jadi biaya di tanggung nyokap. Karena orang tua maunya yang aman, ya mereka ngasi biaya buat naik kereta Eksekutif. Jadilah tanggal 30 Juni 2011 gue naik Kereta Api Eksekutif Malabar  seharga Rp 190.000.
Eksekutif memang sangat nyaman. Kursinya, selevel dengan pesawat. Biasanya wangi, dan tidak menimbulkan kesan kumuh, elegan malah (yaiyalah. Eksekutiiip). Cuma mau saran. Kalau lo perjalanan malam dan kemungkinan nginap di kereta, lebih baik ambil bisnis. Karena AC nya dingin banget.
Beberapa bulan berikutnya, gue ke Bandung berencana naik bisnis Karena mau nyoba yang lebih murah. Dan waktu itupun, gue juga naik kereta Malabar. Gue tipe orang yang sudah percaya sama satu hal, akan memakai produk itu selamanya sebelum ada yang ‘jauh’ lebih baik daripada hal itu. Malabar merupakan kereta dengan tiga kelas, yaitu Eksekutif, Bisnis dan Ekonomi. Bisnis lumayan nyaman, dengan tempat duduk sebaris (yang bisa diset menjadi berhadap-hadapan). Dua kipas angin tiap gerbong, dan tanpa gorden pada jendela kereta.
Suatu ketika urusan tersebut sangat mendadak, dan waktu itu duit gue juga lagi cekak, dan gue pun memberanikan diri buat naik Malabar Ekonomi. Yang bikin gue sedikit ngerasa secure adalah harganya yang lebih mahal dari Ekonomi biasanya. Dari cerita temen-temen gue, kereta ekonomi itu sengsara banget. Banyak yang berdiri, penjual dimana-mana, penuh sesak, de el el. Tapi begitu gue naik Ekonomi Malabar waktu itu, Kosong-melompong aja. Ga ada penumpang yang berdiri, penjualnya juga lewat kalo pas lagi berhenti aja. Dan orang-orang keamanan juga dengan sigap menegur penjual yang nekat berjualan pas kereta lagi jalan.
Berbeda dengan bisnis, kereta Ekonomi tidak bisa diatur tempat duduknya, sehingga emang default-nya duduknya hadap-hadapan. Disebelah kiri dalam satu kursi bisa memuat tiga orang, dan di sebelah kanan, satu kursi bisa memuat 2 orang. Gue pun nanya sama bapak-bapak disebelah, kenapa kok ekonomi disini enak banget? Kata bapak-bapak itu, “Ekonomi Malabar emang yang paling enak. Kalo Ekonomi yang seperti adek bilang itu, naiknya dari Lempuyangan. Orang-orang lebih nyebutnya ekonomi sengsara. Harganya juga jauh lebih murah. Cuma 35ribu.” 35 Ribuuu cuuuy….dibanding sama harga ekonomi Malabar yang 60ribu. Hampir setengahnya. Bisa aja gue tiap minggu kebandung.
Abis Tahun baru, entah kenapa harga ekonomi Malabar naik banget. Jadi mikir lebih baik naik bisnis daripada ekonomi. Harganya sekarang menjadi 95ribu. Liat daftar tiket berikut.
Cuma nambah sedikit bisa naik Bisnis. Hal ini membuat gue berpikir “apa sebaiknya naik ekonomi sengsara aja ya?”, lantas gue pun langsung SMS gilang yang katanya kakaknya pernah naik ekonomi sengsara ke bandung. Dia bilang, masih ada penumpang berdiri tuh. “WADUH”, bukannya pemerintah bilang penumpang berdiri udah ga boleh lagi? Ini kenapa katanya masih ada ? bukan masalah apa sih. Gue lagi banyak bawaan barang berharga. Takut aja. Lagipula dalam laptop gue ada skripsi gue. Kalo hilang, masa iya gue ulang dari awal?
Akhirnya gue ma pacar gue pun memutuskan untuk naik yang lebih murah (pacar gue Cuma nganter). Ya benar. Kereta yang kata orang ekonomi sengsara ini. Gue milih buat naik Kahuripan.
Didalamnya, sudah ga seburuk yang diduga. Penumpang berdiri benar-benar udah ga ada lagi. Bisa liat ni buktinya.
Dan lagi, dalam tiket dicantumin “Perjalanan anda bebas asap rokok” woow. Keren banget kan? Udah ekonomi murah, bebas asap rokok lagi.
Tapi ternyata masih ada orang begok yang ngerokok dalam kereta. Padahal jelas-jelas dari tiketnya itu memperingatkan kalau dalam gerbong ga boleh ngerokok. Kalau emang mau ngerokok di depan WC atau jarak antar gerbong bisa kan?
Lagi pula dalam gerbongnya sendiri udah ada tanda larang dilarang Merokok atau No Smoking
Dan satu lagi, bedanya kereta api Malabar dengan kereta api Kahuripan ini adalah penjualnya yang nonstop dan gigih banget menjual barang dagangannya. Rada susah kalau mau tidur jadinya… tapi ini bisa jadi pertanda juga. Kalau yang jual ngomongnya “Mayzon mayzon”,berarti belum masuk ke jawa barat. Soalnya kalau udah di Jawa Barat, ngomongnya  jadi “Mijon Mijon”.
Intinya adalah, Kereta api sekarang perlahan makin membaik pelayanannya, Semoga terus meningkat. Hanya saran saja Lebih ditegaskan lagi masalah penjual dan rokok. Apapun gerbongnya, gue pikir didalam gerbong pasti ada perempuan dan anak-anak, dan ga semua cowok suka asap rokok. Tolong lebih dipertegas. Atau bahkan mungkin berlakukan semua stempel “Perjalanan anda bebas asap rokok” ke semua tiket perjalanan Kereta Api Indonesia. Soalnya kemaren gue beli tiket dari bandung ke Jakarta ga dapet tuh stempel. Hehehe... CMIIW

Memperbaiki Dot/Hot Pixel pada Camera Canon 550D

Beberapa waktu lalu, gw sempat shock gara2 nemuin titik putih di bibir gue.... errr.... maksudnya di foto gue...
setelah gue zoom berkali-kali dengan kamera, eh itu ternyata bintiknya jelas banget. ga asik banget sumpah kalau mau di cetak gede fotonya ntar.
Parahnya, setelah gue cek lagi kesemua foto, titik kecil itu ada di semua foto dengan posisi yang sama. Gue sempat mikir sensor gue kenapa2 nih kayanya. Cara ngecek apakah dot pixel ada di tempat yang sama adalah dengan memperbesar foto dengan kamera, lalu geser dengan putaran rana kamera (foto akan berganti dengan pembesaran yang sama).
Contoh gambar adalah seperti berikut (Dot pixel nya yang gue lingkarin merah) :
Sempat berpikir untuk mau ke DataScript (Service Center untuk Canon, selanjutnya akan di sebut DS aja), tapi walaupun masih garansi, biasanya ongkos kirimnya juga bayar... -___-
Lanjut, dari beberapa artikel yang saya baca, Cara pertamanya adalah dengan mengaktifkan C.FN II pada setting (Noise Reduction).
Sejujurnya, cara ini bener-bener ga ngefek buat kamera gue. Cara selanjutnya yang paling ampuh adalah (RESIKO TANGGUNG SENDIRI, GUE GA TANGGUNG JAWAB KALAU TERJADI APA APA) :
  1. Tutup lensa kamera dengan Lens Cover.
  2. Masuk ke "Menu" --> Pilih Tab warna "Kuning" --> Pilih "Sensor Cleaning" --> Pilih "Clean Manually"
  3. Kalau ga salah, nanti dia minta menaikkan Mirror untuk pembersihan manual, klik OK, nanti akan terdengar bunyi klik dari mirror. JANGAN DIMATIKAN DULU
  4. Diamkan hingga sekitar satu menit dalam posisi ini. Setelah itu matikan. Dan akan terdengar bunyi mirror akan mengembalikan posisi seperti semula.
  5. Dan Coba Jepret, Zoom, dan perhatikan di titik dot pixel sebelumnya, dot pixel akan hilang.
Kalau dot pixel masih ada, Jalan satu-satunya adalah dengan membawanya ke DS.Dan mohon maap postingan ini tidak membantu.
Dari beberapa sumber, Dot pixel dapat terjadi karena suhu dan pemakaian ISO yang tinggi berkepanjangan. Selain itu, seringnya memakai fitur Live View dan Membuat kamera untuk merekam video juga memberi beban kinerja Sensor menjadi berat dan cepat panas.
Peliharalah barang anda, kamera bukanlah barang murah dengan harga 1 atau 2 juta. Pergunakan sebagaimana mestinya, Kamera hanya untuk memotret, kalau mau bikin film, beli aja handycam. :)

Start Work With Me

Contact Me
Zulfariansyah
+628998787870
Samarinda, Kalimantan Timur

Powered by Blogger.